Hutan adalah sumber daya alam yang sangat penting yang harus kita jaga keberadaannya agar makhluk hidup di dalam dan sekitar hutan dapat terus menghirup udara segar dan bersih. Tidak hanya udara yang segar dan bersih, hutan juga menghasilkan berbagai bahan yang dapat dimanfaatkan oleh makhluk hidup lainnya. Selain memiliki beragam manfaat di dalamnya, hutan juga memiliki keindahan yang luar biasa. Menikmati keindahan hutan dengan menjelajahinya secara langsung memang sangat menarik dan menyenangkan, namun karena tahun 2020 ini dunia sedang dilanda pandemi global COVID-19, maka penjelajahan keindahan hutan dapat dilakukan dengan memanfaatkan kecanggihan teknologi. Ya, untuk sementara ini kita menikmati keindahan hutan secara virtual, yaitu dengan melihat hasil karya para fotografer melalui hasil tangkapan lensa mereka.
Di tahun 2020 ini, PEFC menyelenggarakan PEFC Photo Contest yang ke-4. Tak ketinggalan, IFCC juga turut berpartisipasi dengan menyelenggarakannya secara nasional, yang dikenal dengan IFCC Photo Contest 2020. “Forest Through Lens with IFCC” adalah tema IFCC Photo Contest tahun 2020. Sama seperti tahun-tahun sebelumnya, kontes foto ini dimulai pada Hari Bumi Sedunia, tanggal 22 April dan ditutup pada Hari Lingkungan Hidup Sedunia, tanggal 5 Juni. Kontes foto IFCC ini diadakan dalam rangka mengenalkan keindahan hutan Indonesia dan membangun perhatian serta kepedulian masyarakat yang lebih tinggi lagi terhadap hutan dan segala isinya. Tahun ini IFCC menerima sebanyak 1.517 foto dimana jumlah tersebut lebih banyak daripada jumlah foto yang diterima pada tahun sebelumnya. Banyak sekali fotografer yang berhasil menangkap keindahan hutan Indonesia dengan sangat apik!
Dari barat ke timur, dari Sumatera ke Papua, bukanlah hal yang mustahil lagi bagi kita semua dapat melihat indahnya hutan di Indonesia. Terima kasih kepada seluruh kontestan yang telah mengikuti kontes foto ini dengan bersedia memperlihatkan karya fotonya kepada publik sehingga kita semua dapat menikmati keindahan tersebut tanpa harus keluar rumah.
Setelah melalui penilaian ketat dan proses yang panjang, akhirnya para juri berhasil memilih 5 foto terbaik sebagai pemenang kontes foto IFCC 2020. Di bawah ini adalah hasil karya dari para pemenang beserta profil mereka masing-masing!
Para Pemenang
Foto Juara ke-1: Keindahan Pantai Walakiri
Foto ini diambil oleh Ismail Abd. Muttalib, pemenang ke-1 IFCC Photo Contest 2020. Ia mengabadikan keindahan pohon bakau yang berlokasi di pantai Walakiri, Nusa Tenggara Timur. Menurut Ismail, pohon- pohon bakau yang tumbuh di pantai ini memiliki keunikan karena pertumbuhan ranting bakau yang tidak lurus cenderung meliuk-meliuk, seperti pohon yang sedang menari. Pohon yang disebut sebagai pohon menari ini akan terlihat ketika air laut sedang surut.
Ismail sudah menggeluti bidang fotografi selama 5 tahun. Ia juga pernah meraih beberapa prestasi fotografi, di antaranya Juara I Lomba Aerial Foto Competition (2017), Juara III Lomba Foto Hari Habitat Dunia (2017), dan Juara Lomba Foto Warna Warni Indonesia (2018). Ismail mengikuti IFCC Photo Contest 2020 untuk menambah pengalamannya di bidang fotografi agar bisa berkarya lebih banyak di dunia fotografi, dan menjadi juara di kontes internasional. Ia juga berharap agar hasil karyanya dapat memberikan inspirasi bagi semua orang tentang pentingnya menjaga kelestarian hutan.
Foto Juara ke-2: Keindahan Hutan Tropis Waerebo
“Waerebo adalah desa kecil yang terletak sekitar 1.100 meter di atas permukaan laut, di mana udara benar-benar dingin dan desa dikelilingi oleh pegunungan yang indah dan hutan lebat Todo. Hutan tropis ini kaya akan tumbuhan, di mana Anda akan menemukan anggrek, pakis dan mendengar kicau dari berbagai jenis burung.” Begitulah ungkapan Sofyan Efendi, mendeskripsikan foto yang ia ambil di desa Waerebo, Manggarai, Flores, Nusa Tenggara Timur.
Sofyan telah menjadi fotografer selama 20 tahun. Dengan mengikuti kontes foto ini, Sofyan ingin memperlihatkan keindahan alam termasuk hutan di Indonesia beserta keanekaragaman hayati di dalamnya kepada publik. Sofyan aktif mengikuti perkembangan IFCC melalui keikutsertaannya di kontes foto IFCC ini sejak tahun 2018. Nasib baik sedang menerpanya dalam dua tahun terakhir karena pada Kontes Foto IFCC 2019, Sofyan terpilih sebagai pemenang ke-1 dan tahun ini Sofyan berhasil menjadi 5 besar kembali dengan meraih juara ke- 2 pada Kontes Foto IFCC 2020.
Foto Juara ke-3: Air Terjun Kedung Kayang
Kedung Kayang Waterfall yang berlokasi di Taman Nasional Gunung Merapi (Desa Wonolelo, Sawangan, Magelang, Jawa Tengah) ini diabadikan oleh Ady Agustian, pemenang ke-3 IFCC Photo Contest 2020. Ady menyampaikan bahwa pemanfaatan air terjun Kedung Kayang sebagai tempat wisata telah mendapatkan izin dari pihak Perhutani setempat dengan tujuan untuk meningkatkan perekonomian masyarakat sekitar lokasi air terjun. Namun demikian, masyarakat setempat tetap berkewajiban untuk menjaga kelestarian lingkungan dan sumber daya alam yang ada.
Keindahan air terjun Kedung Kayang bisa dinikmati dari sisi atas air terjun maupun dari bawah air terjun. Ady menyampaikan bahwa untuk menikmati keindahan air terjun tersebut, memerlukan perjalanan sekitar 30 menit dengan jalur menyusuri cekungan sungai Pabelan yang cukup menantang sehingga sebaiknya tidak dilakukan saat musim penghujan karena berbahaya.
Ady telah menjadi fotografer selama 17 tahun. Ia memulai kegiatan fotografi yang memang menjadi hobinya ini sejak tahun 2003. Salah satu tujuan Ady mengikuti kontes foto ini adalah untuk menyalurkan hobi fotografinya. Ia juga berharap kontes seperti ini tetap dipertahankan untuk mengajak masyarakat menumbuhkan rasa cinta kepada alam.
Foto Juara ke-4: Kegiatan Pagi Hari
Foto ini diambil oleh Chairil, pemenang ke-4 IFCC Photo Contest 2020. Chairil telah menjadi fotografer selama 11 tahun. Ia sangat bersyukur tinggal di daerah yang masih memiliki banyak hutan yang bisa diabadikan dalam foto. Salah satunya adalah hutan di Taman Nasional Gunung Gede Pangrango, Sukabumi, Jawa Barat, yang memiliki danau yang disebut Situ Gunung. Danau ini memberikan pemandangan yang luar biasa di pagi hari, seperti pada foto yang ia ambil.
Keindahan alam Situ Gunung ini sudah dikenal sampai mancanegara. Beberapa wisatawan asing khususnya fotografer terkadang bisa dijumpai di tempat tersebut dimana mereka ikut mengabadikan keindahan suasana pagi hari di Situ Gunung. Menurut Chairil, jika ingin mengabadikan keindahan alam di Situ Gunung sebaiknya datang saat pagi hari di antara jam 06:00 hingga 09:00 WIB. Suasana yang harmonis antar alam dengan kegiatan warga yang sedang mencari ikan di lokasi ini amat indah untuk diabadikan.
Dengan mengikuti foto kontes ini, Chairil merasa sangat senang karena dapat menyampaikan keindahan alam Indonesia melalu foto yang ia bidik. Ia berharap kontes foto ini dapat menjadi jalan bagi PEFC maupun IFCC untuk menumbuhkan rasa kepedulian dan cinta terhadap hutan kepada masyarakat.
Foto Juara ke-5: Bakau Menari Walakiri
Foto yang menunjukkan keindahan pohon bakau menari di Walakiri di tengah indahnya matahari terbenam ini berhasil membawa Giri Wijayanto menjadi pemenang ke-5 IFCC Photo Contest 2020. Pohon-pohon bakau di Pantai Walakiri, Sumba Timur, Nusa Tenggara Timur merupakan flora endemi Pulau Sumba. Bentuknya yang unik menyerupai siluet orang menari membuat masyarakat setempat menyebutnya “Bakau Menari”.
Melalui kontes foto ini Giri ingin menyebarkan informasi tentang keindahan lingkungan alam di Indonesia agar masyarakat awam lebih mengenalinya lalu mencintai dan menjaganya.
Fotografi telah menjadi hobinya selama 8 tahun terakhir. Tujuan Giri sangat antusias mengikuti foto kontes ini karena hal tersebut memacu dirinya untuk mengeksplorasi keindahan alam Indonesia lebih banyak dan lebih luas lagi.